Pagar Nusa Kecamatan Kampak Soroti Rangkap Jabatan Komandan Pasukan Inti PW Jatim Terkait Pengurusan EKTA Trenggalek


Trenggalek — Pimpinan Anak Cabang Pagar Nusa Kecamatan Kampak menyoroti keterlibatan Abdul Muntolib, yang saat ini menjabat sebagai Komandan Pasukan Inti Pagar Nusa PW Jawa Timur, dalam pengurusan EKTA (Kartu Tanda Anggota) di wilayah Kabupaten Trenggalek.


Menurut pengurus PAC Pagar Nusa Kampak, keterlibatan Abdul Muntolib dalam pengelolaan administrasi EKTA dinilai kurang tepat karena secara struktural, tugas utama seorang Komandan Pasukan Inti PW Jatim adalah mengomando dan membina anggota pasukan di bawahnya, bukan mengurusi administrasi keanggotaan di tingkat cabang.


“Tugas pokok seorang komandan adalah membina dan mengarahkan pasukan agar solid dan siap menjalankan perintah organisasi. Sedangkan urusan administrasi keanggotaan seharusnya diserahkan kepada struktur cabang masing-masing,” ungkap salah satu pengurus PAC Pagar Nusa Kampak.


PAC Pagar Nusa Kampak juga menyampaikan bahwa akibat dari tumpang tindih peran ini, proses pembuatan EKTA di wilayah Trenggalek menjadi melambat, bahkan masih banyak anggota yang hingga kini belum menerima kartu keanggotaan resmi.


“Kami menghormati peran dan tanggung jawab saudara Abdul Muntolib sebagai komandan pasukan inti di Jawa Timur, namun kami berharap beliau dapat fokus pada tugas pokoknya dan memberikan kewenangan penuh kepada pengurus cabang Trenggalek untuk menangani administrasi EKTA,” tegas pernyataan tersebut.


Menurut PAC Pagar Nusa Kampak, jika setiap tingkatan struktur fokus pada bidangnya masing-masing, maka kinerja organisasi akan lebih efektif dan terarah, serta pelayanan terhadap anggota dapat berjalan dengan cepat dan tepat sasaran.


Langkah evaluasi ini dianggap penting untuk menjaga profesionalitas dalam tubuh organisasi Pagar Nusa, sekaligus memastikan bahwa mekanisme administrasi dan komando berjalan sesuai aturan organisasi dan tata kelola yang tertib.